Summer Camp 2024 di Universiti Malaysia Kelantan (UMK) menjadi ajang bersejarah bagi mahasiswa STIEPARI Semarang. Program yang berlangsung selama tiga hari ini menghadirkan berbagai aktivitas menarik, mulai dari kompetisi, eksplorasi budaya, hingga pembelajaran tradisional yang penuh makna. Mahasiswa STIEPARI, Izaacz Syahputra Mulyana dan Suci Citra Dewi Leasati, berhasil mengharumkan nama Indonesia dengan meraih juara kedua dalam Food Plating Competition dan Napkin Folding Competition, serta aktif berpartisipasi dalam berbagai kegiatan lainnya.
Hari Pertama: Belajar Seni Tradisional dan Santai di Pantai
Kegiatan dimulai dengan sesi pengenalan seni tradisional Urutan Malaysia, yang mengajarkan sejarah, prinsip, dan teknik dasar seni pijat khas Malaysia. Peserta tidak hanya belajar teori tetapi juga praktik langsung di bawah bimbingan pakar. Setelah sesi refleksi, para peserta diajak menikmati suasana tenang di Pantai Cahaya Bulan (PCB) untuk bersantai dan menikmati keindahan alam.
Hari Kedua: Kompetisi Kuliner dan Kreativitas
Pada hari kedua, para peserta diajak memasak dalam aktivitas “Cook Your Own Meal”. Mahasiswa STIEPARI menunjukkan kemampuan mereka dengan menghadirkan hidangan khas tauhu sumbat bersama kuah kacang. Penilaian dilakukan berdasarkan rasa dan kreativitas penyajian.
Selain itu, kompetisi Napkin Folding menjadi ajang unjuk kreativitas. Isack dan Citra berhasil menonjol dengan desain lipatan napkin yang unik, sehingga membawa pulang penghargaan sebagai juara kedua. Dosen pembimbing, Adis, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian ini, “Mereka telah membuktikan bahwa mahasiswa STIEPARI mampu bersaing di tingkat internasional.”
Hari Ketiga: Eksplorasi Sejarah dan Budaya di Kota Bharu
Hari terakhir dipenuhi dengan kunjungan ke berbagai destinasi bersejarah dan budaya di Kota Bharu. Beberapa lokasi yang dikunjungi meliputi:
- Tambatan Diraja – Tempat bersejarah yang menjadi saksi perjalanan Sultan Kelantan.
- Bank Kerapu (War Memorial Museum) – Museum yang menyajikan pameran perjuangan nasional dengan tiket masuk hanya RM2.
- Masjid Muhammadi (Masjid Negeri) – Masjid indah yang menjadi ikon religius Kelantan.
- Istana Jahar (Royal Customs & Tradition Museum) – Museum yang memamerkan adat dan tradisi diraja dengan tiket masuk RM2.
- Pasar Siti Khadijah – Pasar lokal yang menawarkan kerajinan khas dan produk tradisional.
Selain itu, peserta juga menaiki perahu ke Kampung Laut, menikmati pemandangan alami, dan mencoba seni chanting batik, sebuah pengalaman melukis kain dengan teknik tradisional yang sangat unik.Prestasi dan Pengalaman yang Membanggakan.
Program Summer Camp 2024 ini memberikan pengalaman tak terlupakan bagi mahasiswa STIEPARI. Selain meraih prestasi, mereka juga memperluas wawasan budaya dan mempererat hubungan internasional dengan mahasiswa dari berbagai negara.
Citra dan Isack bukan hanya membawa pulang penghargaan, tetapi juga kenangan indah serta kebanggaan atas kontribusi mereka dalam memperkenalkan kualitas mahasiswa Indonesia di kancah internasional. humas
Selamat kepada mahasiswa STIEPARI atas pencapaiannya!