Pengabdian Masyarakat Prodi S2 Manajemen STIEPARI: Wujudkan Pariwisata Berkelanjutan di Desa Rembul dan Kawasan Lembah Rembulan

Tegal, 11 Januari 2025 – Program Studi S2 Manajemen Konsentrasi Pariwisata STIEPARI Semarang melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Rembul, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal. Dengan tema “Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan dan Pelestarian Budaya Lokal”, kegiatan ini melibatkan dosen dan mahasiswa sebagai wujud implementasi perkuliahan terpadu di lapangan. Salah satu fokus utama kegiatan ini adalah pengembangan Kawasan Lembah Rembulan, yang memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata unggulan.

Tujuan dan Sasaran Kegiatan

Kegiatan ini bertujuan untuk:

  1. Mengintegrasikan materi perkuliahan dengan praktik nyata.

  2. Meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat lokal.

  3. Melestarikan budaya lokal.

  4. Mendorong pengelolaan pariwisata yang berkelanjutan.

Sasaran utama kegiatan ini adalah pelaku wisata, kelompok sadar wisata (Pokdarwis), perangkat desa, dan karang taruna. Dengan sinergi antara civitas akademika STIEPARI dan masyarakat Desa Rembul, diharapkan kawasan ini dapat menjadi destinasi wisata yang menarik sekaligus berkelanjutan secara ekonomi, sosial, dan lingkungan.

Aktivitas di Kawasan Lembah Rembulan

Sebagai bagian dari kegiatan pengabdian masyarakat, mahasiswa dan dosen melakukan kunjungan khusus ke Kawasan Lembah Rembulan. Kawasan ini dikenal dengan pemandangan alam yang asri, perbukitan hijau, dan udara segar, menjadikannya lokasi ideal untuk pengembangan wisata berbasis alam.

Kegiatan utama di Kawasan Lembah Rembulan meliputi:

  1. Pengamatan Lapangan:
    Survei dilakukan untuk memahami potensi dan tantangan kawasan, termasuk fasilitas pendukung wisata dan interaksi masyarakat.

  2. Diskusi dengan Masyarakat Lokal:
    Dialog dilakukan dengan pelaku wisata, Pokdarwis, dan perangkat desa untuk mengidentifikasi kebutuhan dalam pengelolaan kawasan wisata.

  3. Pelatihan SDM Lokal:
    Mahasiswa memberikan pelatihan tentang pengelolaan homestay, penyambutan wisatawan, dan penyajian kuliner khas.

  4. Pelestarian Budaya Lokal:
    Kegiatan seni dan budaya seperti pementasan tari tradisional, pembuatan kerajinan tangan, dan pengenalan kuliner khas dilakukan untuk mempromosikan kearifan lokal sebagai daya tarik wisata.

  5. Pengelolaan Lingkungan:
    Edukasi tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan pengelolaan sampah secara berkelanjutan juga menjadi bagian penting dari kegiatan ini.

Dampak dan Harapan

Kegiatan ini memberikan dampak nyata bagi masyarakat Desa Rembul, khususnya di Kawasan Lembah Rembulan. Mahasiswa berkontribusi dalam merancang strategi pemasaran destinasi wisata, melakukan penelitian untuk mengevaluasi efektivitas program, dan memberikan pelatihan untuk meningkatkan kualitas layanan wisata.

“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, baik dari segi peningkatan ekonomi maupun pelestarian budaya. Selain itu, mahasiswa juga mendapatkan pengalaman berharga dalam mengaplikasikan ilmu yang telah dipelajari,” ujar salah satu dosen pembimbing.

 

Dengan komitmen Prodi S2 Manajemen Konsentrasi Pariwisata, Kawasan Lembah Rembulan diharapkan menjadi model destinasi wisata berbasis masyarakat yang mampu menarik wisatawan domestik maupun mancanegara, sekaligus menjaga kelestarian lingkungan dan budaya lokal. Program ini menunjukkan dedikasi STIEPARI Semarang dalam mendukung pembangunan pariwisata berkelanjutan di Indonesia.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top